MRT Jakarta Bisa Sampai Cisauk

Direktur Utama PT MRT Jakarta William P Sabandar menyampaikan ekspansi rel MRT ke Cisauk yang masih terkendala izin dalam temu jurnalis dan blogger di Jakarta, Senin (29/1).
TANGSEL – Setelah terminal intermoda dikebut pembangunannya, Kawasan Cisauk mulai dilirik sebagai daerah perpanjangan moda transportasi Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta. Proyek MRT merupakan proyek infrastruktur berbasis kereta listrik yang bertujuan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di Jakarta dan daerah satelit lainnya termasuk Tangerang Raya.
Untuk itu, PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta masih menunggu penugasan terkait perpanjangan rute MRT hingga ke Rawabuntu, Serpong, Kota Tangsel. Saat ini, izin tersebut masih menggantung di Pemkot Tangsel. Jika belum rampung, maka studi kelayakan (feasibility study) perpanjangan rel belum bisa dilakukan.
Hal ini disampaikan Direktur Utama PT MRT Jakarta William P Sabandar. Ia mengungkapkan, hingga kini pihaknya belum mendapatkan restu yang seharusnya datang dari Pemkot Tangsel.
”Kita menunggu penugasan, kita bisa lakukan setelah penugasan sebagai penanggung jawab projects kerja sama. Jadi penanggung jawab proyek kerja sama harus diberikan oleh pemerintah dalam hal ini Provinsi Banten atau Tangsel, berdasarkan itu baru bisa bergerak,” ujarnya dalam acara Forum Jurnalis dan Blogger MRT Jakarta, Senin (29/1).
Meski baru sebatas wacana, sambung William, peluang ini masih cukup besar. Bahkan, investor swasta seperti PT Sinarmas Land berminat untuk berinvestasi dalam pembangunan jalur MRT hingga ke Cisauk.
”Ada beberapa skenario dari Sinarmas Land yang menginginkan titiknya di Cisauk. Itu bukan wilayah Tangsel lagi tapi Kabupaten Tangerang, jadi harus ada pembicaraan lagi dengan Pemkab Tangerang. Jadi kita harus duduk bersama lagi. Intinya harus ada penugasan tanpa penugasan MRT tidak bisa,” kata dia.
Saat ini, pembangunan MRT meliputi tiga fase. Fase 1 menyambungkan Lebak Bulus hingga Bundaran Hotel Indonesia. Kemudian fase 2 menyambungkan Bundaran HI dan Kampung Bandan di Utara.
Lalu ada fase 3 yang menyambungkan Barat dan Timur Jakarta, yang pada tahap awal rencananya akan dibangun dari Kembangan ke Ujungmenteng, kemudian Balaraja ke Kembangan dan Ujungmenteng sampai ke Cikarang. (Togar/RBG)
Sumber: radarbanten.co.id